Siapa yang akan meragukan objek wisata di Sumatera Utara memiliki berbagai keindahan dan keunikan yang menjadi magnet tersendiri bagi wisatawan? Tak hanya budayanya yang eksotik, pesona alamnya pun mampu menyihir.
Sumatera Utara mempunyai 5 pulau atau gugusan pulau, yaitu Pulau Telos, Pulau Hinako, Nias dan dua pulau lain yang terletak di sebelah utara. Nah, kita lihat yuk, mana saja sih objek wisata di Sumatera Utara yang wajib kamu kunjungi jika berkesempatan untuk pelesir ke sana.
1. Danau Toba
Tentu saja pertama kali, kamu harus mengunjungi Danau Toba, danau terbesar se-Asia Tenggara, dengan Pulau Samosirnya, yang harus ditempuh dengan perjalanan selama lima jam dari Medan. Danau Toba merupakan danau vulkanik, yang diperkirakan terbentuk dari letusan gunung berapi sekitar 73.000 – 75.000 tahun yang lalu.
Namun, meski demikian, legenda rakyat mengenai Danau Tobalah yang membuatnya menjadi “bagian” dari cerita kehidupan masyakarat Indonesia. Cerita mengenai seorang pemuda yang kemudian memperistri seorang putri jelmaan ikan pasti sudah didengar oleh setiap anak yang tumbuh di Indonesia.
2. Tuktuk Siadong
Jika pergi ke Danau Toba, jangan lupa sempatkan pula untuk berkunjung ke Desa Wisata Tuktuk Siadong. Desa ini berlokasi di sebuah tanjung kecil di antara Desa Tomok dan Desa Ambarita, yang indah di Pulau Samosir.
Inilah lokasi terbaik untuk menikmati suasana Danau Toba. Jika bisa dianalogikan, Desa Tuktuk adalah Sanur-nya atau Legian-nya Sumatera Utara. Hmm, jadi bisa dibayangkan sendiri kan, suasananya?
3. Danau Lau Kawar
Meski lebih kecil daripada Danau Toba, danau yang seluas 200 hektar ini jangan sampai tak dikunjungi. Bagi banyak wisatawan, Danau Lau Kawar lebih menarik daripada Danau Toba, karena lebih asri dan lebih tenang. Danau ini terletak di kaki Gunung Sinabung, dengan jajaran pepohonan hijau yang sejuk.
Meski terjadi letusan di Gunung Sinabung beberapa waktu yang lalu, Danau Lau Kawar tidak banyak mengalami perubahan yang berarti. Kamu akan banyak menemui lokasi camping atau perkemahan di tepian danau ini.
4. Danau Linting
Masih tak jauh dari Danau Toba, ada Danau Linting. Ada dua hal yang menarik dari danau ini, yaitu airnya berwarna hijau namun di sisi lain bisa tampak berwarna biru, dan juga kandungan belerangnya yang dipercaya baik untuk kesehatan kulit. Seperti juga danau-danau lain, ada banyak mitos dan legenda menyertai danau ini.
Jika ingin mandi di danau ini sebaiknya kamu berhati-hati, karena sampai kini belum ada yang bisa memperkirakan seberapa dalam danau ini sebenarnya.
5. Pulau Nias
Jika menginginkan petualangan yang dipadu dengan penelusuran kebudayaan tertua di Indonesia, kamu harus mampir ke Pulau Nias. Terletak di sebelah barat Sumatera, Pulau Nias merupakan salah satu bagian gugusan pulau bersama 27 pulau kecil lainnya, termasuk Pulau Mentawai, Pulau Simeuleu, dan Pulau Enggano.
Pulau Nias terkenal di seluruh dunia karena kebudayaannya. Kamu pasti pernah mendengar mengenai atraksi lompat batu, atau yang biasa disebut Fahombo, yang merupakan uji kedewasaan dan keberanian anak laki-laki Nias.
Setiap tahun, Pulau Nias ramai dikunjungi oleh para surfer dunia, karena ombak di sekitar Pulau Nias hanya bisa dikalahkan oleh ombak Kepulauan Hawaii. Ya, Pulau Nias memang merupakan salah satu surga bagi para peselancar.
Jika berkunjung ke Pulau Nias, jangan lupa untuk lebih jauh menelusuri sejarahnya dengan mengunjungi Museum Pusaka Nias yang berada di kota Gunungsitoli, ibu kota Nias. Museum ini mempunyai lebih dari 6.500 benda bersejarah penduduk Pulau Nias, di antaranya alat-alat rumah tangga, patung-patung, perhiasan, hingga alat musik tradisional.
6. Pantai Lagundri dan Pantai Sorake
Nah, bagi kamu yang pengin coba berselancar, bisa datang ke Pantai Lagundri dan Pantai Sorake ini. Masih di Nias, tepatnya di Kecamatan Teluk Dalam Nias Selatan, kedua pantai inilah yang menjadi tujuan para peselancar dunia yang memburu ombak-ombak besar.
Kamu belum bisa berselancar? Tak usah khawatir. Ada banyak pelatih selancar yang bisa ditemui, baik di Pantai Lagundri ataupun di Pantai Sorake.
7. Pulau Mursala
Setelah Pulau Nias, pulau selanjutnya yang harus dikunjungi adalah Pulau Mursala. Pulau ini berada di Kecamatan Barus, Tapanuli Selatan. Jika kamu penggemar film-film klasik dan pernah menonton film KingKong yang diproduksi tahun 1933, kamu akan mengenali salah satu adegan yang diambil di Pulau Mursala.
Pulau ini punya keunikan karena air terjunnya yang langsung menghadap ke Samudera Hindia. Tak hanya alamnya yang indah, kekayaan budayanya pun menarik untuk ditelusuri. Ada banyak legenda dan cerita rakyat berkembang di sini, pun kehidupan penduduk setempat juga akan mengundang kamu untuk lebih jauh menyelami.
8. Desa Jangga
Selain Pulau Nias dan Pulau Mursala yang kaya akan kebudayaannya, kamu juga bisa berwisata budaya ke Desa Jangga. Desa Jangga merupakan desa yang berpenduduk asli suku Batak. Desa ini berlokasi di perbukitan, bersama dengan desa-desa suku Batak yang lain, yaitu Silalahi Toruan Muara, Tonga-Tonga Sirait Uruk, Lumban Nabolon, Sihubak hubak dan lain-lain.
Di desa ini, kamu bisa menemukan banyak sekarli objek wisata budaya sekaligus sejarah yang sangat menarik, seperti rumah-rumah tradisional suku Batak, monumen Raja Tambun dan Raja Manurung, serta peninggalan para raja Batak yang lainnya.
Jangan lupa untuk membawa pulang kain ulos, kain khas Batak, yang ditenun langsung oleh para gadis yang bisa ditemui di setiap rumah.
9. Istana Maimun
Warisan budaya lain, yaitu Melayu, juga bisa ditemui di Istana Maimun. Istana Maimun begitu tampak eksotik dengan bangunannya yang berwarna kuning. Mengapa kuning? Jangan menghubungkannya secara politis ya. Warna kuning merupakan warna khas Melayu.
Istana Maimun, dibangun oleh Sultan Makmun Al Rasyid Perkasa Alamsyah, merupakan warisan dari Kesultanan Deli, sehingga banyak peninggalan sejarah yang bisa ditemukan di sana.
Seperti, foto-foto keluarga, perabotan-perabotan kuno, dan juga senjata-senjata. Istana Maimun merupakan objek wisata sejarah sekaligus budaya pertama yang tak boleh dilupakan dalam daftar wisata wajib kunjungi di Sumatera Utara.
10. Rumah Tjong A Fie
Jika kamu menyukai wisata sejarah, maka objek wisata di Sumatera Utara yang wajib dikunjungi selanjutnya adalah Rumah Tjong A Fie.
Siapa Tjong A Fie?
Bersama saudaranya, Tjong Yong Hian, Tjong A Fie meninggalkan Tiongkok dan melakukan perjalanan untuk bekerja sebagai buruh kontrak di sebuah perkebunan tembakau. Karena kejeliannya dalam melihat peluang bisnis, Tjong A Fie kemudian membuka sebuah toko bernama Ban Yu Tjong.
Tokonya semakin sukses, dan Tjong A Fie menjadi jutawan pertama di Sumatera Utara. Saat meninggal di tahun 1921, Tjong A Fie membagikan hartanya pada penduduk sekitar yang membutuhkan. Ia juga meninggalkan rumah beserta harta-hartanya yang punya nilai seni budaya yang tinggi, yang kini semuanya bisa kamu lihat dan nikmati dalam Rumah Tjong A Fie ini.
11. Candi Bahal
Wisata sejarah lain yang bisa dilakukan adalah mengunjungi Candi Bahal. Candi ini merupakan jejak peninggalan agama Buddha pertama di Sumatera Utara.
Berlokasi di Kabupaten Padang Lawas, sekitar 400 km dari Kota Medan, candi ini juga disebut sebagai Candi Portibi dan diperkirakan setua Candi Muara Takus di Riau. Terbuat dari bata merah, arsitektur candi ini akan mengingatkan kita akan candi-candi peninggalan zaman Majapahit di Jawa Timur.
12. Museum Batak Balige
Masih pengin berjalan-jalan lebih jauh di garis sejarah Sumatera Utara? Yuk, kunjungi Museum Batak Balige. Museum yang juga sering disebut dengan Museum TB Silalahi ini, memang dibangun oleh TB Silalahi, dan baru diresmikan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada tahun 2011 silam.
Berdiri di atas lokasi seluas 5 ha, bangunan empat lantai ini menyimpan berbagai artefak, senjata dan alat perang, peralatan kecantikan, hingga miniatur Danau Toba.
13. Museum Rahmat
Ada museum lain yang unik adalah Museum Rahmat. Museum yang sering disebut Rahmat International Wildlife Museum & Gallery ini merupakan museum dengan koleksi binatang yang diawetkan terbesar bahkan se-Asia.
Museum ini memiliki setidaknya 600 koleksi hewan dari berbagai negara di dunia. Jika ingin bersafari di tengah hewan-hewan eksotik dunia, kamu tak perlu jauh-jauh keluar negeri, cukup mendatangi Museum Rahmat ini.
14. Bukit Lawang
Kamu ingin berkenalan dengan satwa-satwa khas Sumatera Utara langsung di habitatnya? Atau penggemar trekking? Kalau iya, Bukit Lawang adalah tempat yang tepat untuk memulai eksplorasi kamu. Sebanyak kurang lebih 5.000 orangutan yang merupakan salah satu hewan yang dilindungi di Indonesia, hidup dengan nyaman di Bukit Lawang ini.
Bukit Lawang, yang artinya pintu masuk ke bukit, berlokasi di sebuah desa kecil selatan Taman Nasional Gunung Leuser dan merupakan kawasan hutan Sumatera yang sudah terkenal dengan keragaman satwanya.
15. Tangkahan
Wisata alam yang harus dikunjungi juga adalah Tangkahan, yaitu salah satu kawasan hutan di dalam Taman Nasional Gunung Leuser yang memang terletak di dua provinsi yaitu Sumatera Utara dan Aceh. Sering disebut sebagai surga tersembunyi, kawasan ini menyimpan sejumlah fauna primata paling beragam di dunia dan terancam punah.
Lebih menarik lagi, kawasan ini merupakan daerah bertemunya dua sungai yaitu Sungai Buluh dan Sungai Batang Serangan. Kamu bisa berperahu sepanjang sungai, menikmati hawa sejuk, pemandangan indah, dan sesekali menyaksikan satwa-satwa langka hilir mudik di depan mata.
16. Berastagi
Objek wisata di Sumatera Utara yang wajib dikunjungi lainnya adalah Berastagi.
Berastagi merupakan kota wisata yang terletak di Dataran Tinggi Karo. Kota ini terkenal akan keindahan alam dan hasil perkebunannya, yaitu berbagai varietas bunga, buah terutama buah markisa.
Berada 66 kilometer sebelah barat daya kota Medan dan di ketinggian 1.300 meter di atas permukaan laut, kamu dapat menikmati pemandangan menawan dengan udara nan sejuk di antara dua gunung, yaitu gunung Sibayak dan gunung Sinabung.
Meski gunung Sinabung kini sedang “berulah”, namun tetap tak membuatnya lengser dari daftar objek wisata alam yang wajib dikunjungi.
17. Medan
Ya, kota Medan sendiri banyak menawarkan objek wisata yang dapat dikunjungi, baik sendirian maupun bersama keluarga. Seperti misalnya, kamu bisa mengunjungi Masjid Raya Medan untuk beribadah sekaligus mengagumi arsitekturnya.
Jangan lupa juga untuk berwisata kuliner, misalnya ke Tiptop Cafe yang terkenal dengan kue gaya Durth-nya. Kamu juga bisa menikmati berbagai sajian kue kering di Pasar Rame, juga jangan lupa untuk mencicipi buah durian Medan yang sangat terkenal.
Itulah ke-17 objek wisata menarik yang wajib dikunjungi di Sumatera Utara. Kamu punya rekomendasi objek wisata lain di Sumatera Utara?
Yuk, tambahkan di kolom komen!
One Reply to “17 Objek Wisata di Sumatera Utara yang Wajib Kamu…”